 |
| Macam Ternak Pakan |
Jangkrik
Binatang serangga ini relatif mudah dibudidayakan. Sekali berterlur bisa mencapai puluhan-ratusan butir. Hanya membutuhkan kotak gelap dengan sirkulasi udara yang baik dan makanan berupa daun-daunan. Waspadai predatornya, yaitu; cicak, kadal dan lainnya. Modal relatif kecil. (Harga eceran Rp 5.000 untuk 60-70 ekor).
Kodok
Binatang amfibi ini relatif sulit dipeliharan, lantaran tergolong liar. Beberapa jenis kodok bisa dibudidayakan. Namun di pasaran Pontianak, kodok lebih banyak merupakan tangkapan dari persawahan, perkebunan dan hutan. Kodok didatangkan dari luar kota Pontianak. Modal relatif kecil. (Harga eceran Rp 2.000 untuk 4-5 ekor).
Ulat
Paling banyak dibudidayakan untuk pakan ikan adalah ulat jerman dan ulat hongkong. Bentuk keduanya yang kecil-kecil membuatnya menjadi kesukaan ikan arwana anakan atau ikan hias berbadan kecil. Hanya membutuhkan sudut kecil di rumah untuk beternak ulat. Modal relatif kecil. (Harga ulat sedang tinggi-tingginya di tingkat pengecer bisa mencapai Rp 100-150 ribu per kg).
Telur serangga, lipan, cicak dan lainnya
Banyak jenis pakan hidup ini belum banyak dibudidayakan lantaran ketersediaannya masih cukup banyak di alam. Terkecuali lipan, yang merupakan hewan berbahaya. (Harga di pasaran bervariasi. Lipan misalnya bisa berharaga Rp 5-10 ribu per ekor).
0 comments:
Post a Comment