TOKO BONEKA: Salah satu karyawan sedang menyusun boneka yang dipajang di Istana Boneka. Bisnis jualan boneka cukup berkembang di Kota Pontianak. MEIDY KHADAFI/PONTIANAK POST |
Boneka menjadi satu peluang usaha yang cukup menarik untuk digeluti. Selama ini mulai dari anak-anak hingga wanita menyenangi ragam bentuk boneka yang unik dan lucu. Tak heran, pada momen tertentu seperti natal, dan valentine penjualan boneka mengalami peningkatan.
DERETAN boneka dengan ragam bentuk terpajang cantik di Toko Istana Boneka yang beralamat di Komplek Pontianak Mall. Ukurannya juga beragam, mulai dari kecil hingga ukuran jumbo. Harganya bervariatif, dari yang puluhan ribu hingga jutaan rupiah.
Setiap harinya, pembeli yang datang tidak menentu. Tetapi rata-rata pengunjung bisa mencapai dua puluh orang. Dari jumlah pengunjung tersebut, ada yang membeli satu boneka saja, tetapi ada juga yang membali lebih dari satu bahkan sampai lima boneka. “Pembelinya beragam, dari wanita sampai pria juga ada. Rata-rata mereka membeli untuk koleksi, tetapi banyak pula untuk kado,” jelas Anggriani (28 tahun) karyaan pembukuan di Istana Boneka ini.
Istana Boneka yang ada di Pontianak, lanjut dia sudah ada sekitar 12 tahun lalu. Boneka yang dijual juga sudah berlisensi. “Kami punya pabriknya sendiri di Kota Malang. Kualitasnnya sudah berlisensi. Jadi pembeli tidak perlu khawatir originalnya,” ucapnya.
Menjalankan usaha boneka, jelasnya harus pintar-pintar memenuhi kebutuhan konsumen. Sebab setiap pengunjung memiliki selera yang berbeda-beda. Ada yang menyukai satu jenis boneka tertentu saja untuk koleksinya, tetapi ada pula yang menyukai boneka apa saja, asalkan bentuknya menarik. “ Disini tersedia ratusan jenis boneka. Kami berusaha update terus boneka yang lagi tren. Untuk tahun 2016 ini, boneka stitch, frozen masih menjadi boneka yang paling diminati dan teddy bear,” katanya.
Penjualan boneka, lanjut dia akan mengalami peningkatan yang cukup besar memasukui hari valentine dan Hari Raya Natal. “Jelang valentine itu yang paling banyak pembelinya. Terutama mereka beli untuk kado. Kami juga menyediakan jasa bungkus kado. Baik itu yang tertutup maupun yang transparan. Biayanya dari 4 ribu hingga puluhan ribu tergantung jenis bonekanya,” ulasnya.
Berbisnis boneka, sebaiknya tempat yang tertutup. Ini menghindari dari debu dan tikus. “Tempatnya harus bersih dan tertutup. Terutama jangan sampai ada banyak tikus nanti dia bisa merusak boneka yang ada. Kalau tempatnya sudah oke, perawatannya tidak sulit,” ulasnya.
Dari pengalamannya, Anggi mengatakan untuk tetap mempertahankan pelanggan, pelayanan haruslah yang terbaik. “Melayani pengunjung itu haruslah yang baik. Sebab pengunjung datang dari beragam karakter yang berbeda. Kadang kalau mereka tidak menemukan boneka yang dicari, kami membantunya atau menyarankan boneka tertentu,” papar dia.
Berjualan boneka sama halnya berbisnis yang lain. Harus ada strategi lain untuk menarik pangsa pasar yang lebih banyak. Salah satunya dengan memberikan potongan harga. “Kami memberikan potongan harga baik itu secara langsung ataupun berkala. Misalnya ada yang belanja di atas satu juta, maka kami memberikan potongan seratus ribu secara langsung. Tetapi ada pula yang sistem member card,” ulasnya.
Pada banyak even, Istana Boneka juga kerap menjadi sponsor. Tujuan lainnya untuk mengenalkan banyak orang tentang keberadaan usaha ini. ”Dengan begitu orang tahu dan ketika membutuhkan boneka, mereka bisa cari kemari,” pungkasnya.** Marsita Riandini
Sumber : Pontianak post Pro Bisnis
0 comments:
Post a Comment